Rilis Skincare Vegan, Ayom Ajak Masyarakat Perawatan Kulit Kembali ke Alam

Kulit sehat dan indah menjadi dambaan semua wanita.

Untuk mendapatkannya ada banyak langkah yang perlu dilalui.

Founder Skincare Ayom, dr.

Olivia Ong, M.Biomed.(AAM), mengatakan banyak orang menyadari masalah kulitnya bertambah, komedo sepanjang tahun, kusam sekaligus sensitif termasuk premature skin aging.

Lantas gonta-ganti skincare menjadi aktivitas baru yang mau tak mau dilakukan bagi sebagian orang.

Olivia Ong menjelaskan bahwa hubungan makrokosmos dan mikrokosmos pada bumi dan kulit manusia yang ternyata sama-sama mengalami dampak modernisasi, tandus dan peningkatan suhu udara di bumi juga dialami oleh kulit manusia akibat paparan bahan kimia / sintetik, detergen, antiseptik, antibiotik, steroid berkepanjangan, sampai logam berat.

“Sehingga mengeringkan alam kulit dan mengganggu keharmonisan skin microbiome.

Kulit dan bumi ini seolah sedang menangis,” kata Olivia Ong dalam konferensi pers Grand Launching AYOM pada 8 September 2022.

Olivia mengajak masyarakat untuk lebih banyak mendengarkan dan memahami kulit.

Menurutnya salah satu hal terbaik untuk memperbaiki kulit adalah fokus ke alam.

Olivia merilis rangkaian skincare yang disesuaikan dengan kulit orang Indonesia.

Ayom yang berasal dari kata mengayomi, diklaim bisa mendengarkan kulit, bukan sekadar mengikuti keinginan instan manusia.

Olivia Ong mengatakan Ayom membebaskan dirinya dari obat dan logam berat, detergen, paraben, sulfit, mineral oil, pewarna, parfum hingga alkohol dan memilih menggunakan banyak bahan dari alam dan postbiotics dalam kombinasi yang seimbang.

“Ayom adalah basic essential skincare vegan yang hypo-allergenic, water based, non-comedogenic, non-acnegenic, pH-balanced dan microbiome friendly,” katanya.

Olivia Ong mengklaim bahwa Ayom cocok untuk segala jenis dan warna kulit, sahabat kulit sensitif, aman untuk remaja, ibu hamil sampai menyusui.

Olivia Ong mengatakan bahwa dengan klaim skincare vegan ini, ia tidak menambahkan produk kimia di dalamnya.

“Adanya detail milk protein, dan pembersih alami.

Itu adalah susu yang ada fermentasi mikro flora,” katanya.

Ia pun menambahkan prebiotik dalam skincarenya itu.

Salah satu kandungan yang ada dalam Ayom adalah seledri dan alpukat.

“Itu bagus untuk kesehatan, sangat bermanfaat untuk kulit.

Ada pula postbiotics yang berupa kandungan fermentasi.

Merekamerupakan suplemen untuk kesehatan kulit,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous post Alasan Bjorka Bocorkan Data Sensitif di Indonesia dan Sindir Twitter
Next post BMKG Catat Lima Rangkaian Aktivitas Gempa Mentawai di Zona Megathrust